LINTASREPUBLIK.COM – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat melakukan serah terima jabatan (Sertijab) Gubernur Sumatera Barat, di Auditorium Gubernuran Sumbar, Jumat 12/2/2021, sertijab dilakukan dari Gubernur Sumbar Irwan Prayitno Kepada Plh Gubernur Alwis.
Hal itu dilakukan karena masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat Periode 201 –2021, Irwan Prayitno–Nasrul Abit telah berakhir, untuk mengisi kekosongan pemerintahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian Resmi Menunjuk Sekdaprov Alwis Sebagai Plh Gubernur Sumatera Barat.
Alwis resmi ditunjuk sebagai Plh Gubernur Sumbar berdasarkan radiogram Menteri Dalam Negeri no 121/672/SJ tertanggal 10 Februari 2021.
Kemudian serah terima jabatan juga akan ditandatangani berita acara sertijab Gubernur Sumbar periode 2016-2021 dan penyerahan memori Jabatan dari Irwan Prayitno kepada Alwis, sementara itu Wakil Gubernur Sumbar periode 2016–2021 Nasrul Abit, dan ketua DPRD Sumbar Supardi menjadi saksi penandatanganan berita acara tersebut.
Setelah di tanda tangani berita acara tersebut, maka Alwis resmi memimpin Sumatera Barat kedepannya sampai Gubernur terpilih dilantik, kemudian masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar periode 2016–2021, Irwan Prayitno – Nasrul Abit resmi pula berakhir.
Usai acara serah terima jabatan Plh Gubernur Sumbar Alwis mengaku di banjiri dengan ucapan selamat.
“Tetapi belum menyelesaikan hal-hal lain, kami dibanjiri ucapan selamat dan komentar, ada yang mengatakan selamat bapak jadi Gubernur,” ucapnya.
Ia mengatakan, saat ini hasil pilkada Sumatera Barat masih bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK), untuk itu pemerintahan Sumatera Barat tidak boleh kosong, makanya Mendagri menunjuk dirinya sebagai Plh Gubernur sampai Gubernur terpilih dilantik atau sampai Pejabat (Pj) Gubernur ada.
“Untuk itu kami mohon dukungan dari Bapak Irwan Prayitno, Pak Nasrul Abit, dan Pak Ketua DPRD mendukung tugas kami,” katanya.
Ia berterimah kasih kepada Irwan Prayitno dan Nasrul Abit, atas dedikasinya selama memimpin Sumatera Barat, dan dia minta maaf jika salah dalam melaksanakan pekerjaan yang diberikan.
“Saya mohon maaf mewakili teman-teman dari OPD, kami mendoakan Bapak Irwan Prayitno dan Nasrul Abit selalu dilindungi Allah dan selalu bersama kita di kesempatan lain,” tutupnya.
