PANCUNG SOAL, LINTASREPUBLIK.COM
Panitia tanggap darurat bencana kebakaran di Tanjung Batang Kapas Kenagarian Inderapura Barat, butuh para dermawan dan donatur dalam penyelesaian pembangunan rumah warga yang menjadi korban kebakaran beberapa waktu lalu
Sebelum nya empat unit rumah warga Tanjung Batang Kapas Kenagarian Inderapura Barat, Kecamatan Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat, ludes di lahap si jago merah, sabtu, 26/12/2020 lalu, beruntung peristiwa tersebut tak ada korban jiwa.
“Kita berharap sampai rumah ini di Plester” ucap Dian Putra, bendahara Panitia tanggap darurat korban kebakaran Tanjung Batang Kapas, Nagari Inderapura Barat, saat di hubungi lintasrepublik.com melalui sambungan telpon.
Dia berharap kepada para dermawan dan donatur untuk membantu pendanaan dalam pembangunan rumah para korban kebakaran tersebut, karena saat ini dia membutuhkan dana untuk pekerja, tidak mungkin gotong royong dilakukan setiap hari nya.
“Rencana Minggu naik bubung rumah tersebut, kita lagi butuh dana besar karena pekerja tidak lagi dilakukan secara gotong royong, karena tidak mungkin gotong royong dilakukan setiap harinya” jelas nya.
Untuk usaha panitia tanggap darurat dalam pencarian dana sudah dilakukan semaksimal mungkin, bahkan panitia sudah menyebar proposal baik ke Pemerintah maupun ke Swasta, namun saat ini proposal yang di buat belum ada yang cair.
“Panitia sudah memasukkan proposal, namun sampai saat ini belum ada yang cair, tutup nya.
Di ketahui saat ini pembangunan fisik bangunan korban kebakaran di Tanjung Batang Kapas, Nagari Inderapura Barat Kecamatan Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan sudah mencapai 60 %, dan untuk finising mereka membutuhkan pekerja yang berpengalaman, dan tidak lagi dilakukan secara gotong royong, untuk itu panitia sangat membutuh kan dana, mereka berharap uluran tangan dari para dermawan demi kelancaran pembangunan tersebut. (YR)