Para Bintara remaja yang baru saja dilantik ini juga akan ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia dengan berbagai keberagamannya.
“Mari kita rawat dan menjadi perekat keberagaman itu. Jaga soliditas dan sinegitas dengan TNI dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta keutuhan NKRI,” imbuh Suharyono.
Dalam rangka mengembalikan dan meningkatkan kepercayaan publik, Polri menerapkan strategi Quick Wins Presisi dengan tiga strategi untuk memperbaiki hubungan Polri dengan publik melalui optimalisasi kegiatan interaksi pada area publik, optimalisasi manajemen media untuk menjelaskan kinerja, dan zero penyimpangan personel.
Oleh karena itu katanya, salah satu program transformasi Polri Presisi oleh bapak Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. “Adalah mewujudkan SDM Polri yang profesional di era police 4.0. SDM yang siap menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dan SDM yang siap melayani serta melindungi rakyat dengan sepenuh hati,” ungkap Suharyono.
Sebelum mengakhiri amanat ini, Kalemdiklat Polri mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kasepolwan, Kapusdik Brimob, Kapusdik Polair Lemdiklat Polri dan para Ka SPN Polda beserta seluruh staf, Pengasuh, Instruktur, dan tenaga pendidik.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada para Kapolda, pimpinan TNI, Pemerintah Daerah, para tokoh masyarakat serta seluruh pihak yang memberikan dukungan, kerjasama dan kontribusi terbaik bagi terselenggaranya Diktukba Bintara Polri gelombang II Tahun Anggaran 2022.
“Semoga budi baik bapak dan ibu sekalian mendapatkan balasan keberkahan dari ALLAH SWT,” tutup Suharyono.