Gol pembuka Australia tercipta dari skema bola mati di sisi kiri pertahanan Indonesia. Lachlan Brook yang maju sebagai eksutor tendangan bebas Australia lansung mengirim umpan lambung ke arah tiang jauh gawang Indonesia.
Umpan Lachlan Brook itu mengarah tepat ke Marc Torkich yang berdiri bebas tidak terkawal. Mendapatkan ruang tembak yang lebar, Marc Torkich berhasil membelokkan bola ke gawang dengan sundulan sambil menjatuhkan diri.
Sundulan Marc Torkich sebenarnya mengarah tepat ke Ernando Ari. Namun, Ernando Ari tetap harus memungut bola dari gawangnya karena sundulan Marc Torkich terlalu keras.
Lima menit berselang, Australia berhasil menggandakan keunggulan berkat gol Patrick Wood.
Gol kedua Australia berawal dari serangan balik cepat yang dipimpin oleh Lachlan Brook dari lini tengah.
Setelah melakukan akselerasi, Lachlan Brook mengirim umpan terobosan mendatar ke Lopane yang sudah membuka ruang di sisi kanan pertahanan Indonesia.
Lopane yang lolos dari jebakan offside sebenarnya mendapatkan ruang tembak yang cukup lebar ketika menghadapi situasi 1vs1 melawan Ernando Ari di kotak penalti Indonesia.
Namun, Lopane memilih mengirim umpan silang mendatar ke arah Patrick Wood yang berdiri di sisi kanannya.
Patrick Wood yang tidak terkawal sukses menyelesaikan peluang tersebut dengan melepaskan tembakan mendatar kaki kiri.
Hingga menit ke-65, timnas U23 Indonesia masih kesulitan mengembangkan permainan, serangan Indonesia sangat sering terhenti di sepertiga akhir pertahanan Australia karena buruknya kualitas final pass pemain.
Jarak antar-pemain yang terlalu jauh juga menjadi penyebab kegagalan Indonesia menembus kotak penalti Australia.
Usaha timnas U23 Indonesia untuk mengejar ketertinggalan akhirnya berbuah hasil pada menit ke-68 lewat gol spektakuler Witan Sulaeman.
Menerima umpan mendatar Ramai Rumakiek dari sisi kiri, Witan Sulaeman yang membuka ruang di lapangan tengah langsung mencari ruang tembak di depan kotak penalti Australia.
Witan Sulaeman mencari ruang tembak dengan menyisir depan kotak penalti Australia. Setelah mendapatkan ruang tembak, Witan Sulaeman langsung melepaskan tendangan keras kaki kiri dari luar kotak penalti.
Tembakan Witan Sulaeman yang sedikit melengkung meluncur deras ke sudut kanan atas gawang Australia yang dikawal oleh Nicholas Shuman.
Satu menit setelah gol Witan Sulaeman, Shin Tae-yong langsung merombak lini serang timnas U23 Indonesia.