o Beragama Islam.
o Dapat membedakan yang hak (benar) dan batil (salah).
o Menggunakan air suci dan menyucikan.
o Mengetahui tata cara berwudu yang benar.
D. Rukun-rukun Pelaksanaan Wudu
Rukun wudu adalah hal-hal yang wajib dilakukan ketika melakukan ibadah tersebut. Apabila seseorang meninggalkan salah satu rukun wudu, ibadahnya tersebut menjadi tidak sah.
Rukun pelaksanaan wudu sebagai berikut :
o Niat Wudu.
o Membasuh wajah.
o Membasuh tangan sampai siku.
o Mengusap rambut.
o Membasuh kaki sampai 2 mata kaki.
o Tertib/urut semua pelaksanaan rukunnya.
E. Sunah-sunah Pelaksanaan Wudu
Wudu memiliki beberapa amalan sunah dalam pelaksanaannya. Seseorang yang memenuhi amalan sunah tersebut akan mencapai kesempurnaan ibadah wudu.
Sunah pelaksanaan wudu menurut pendapat para ulama mazhab Syafi’i sebagai beriku t:
o Menghadap kiblat.
o Bersiwak.
o Membaca basmalah.
o Melafazkan niat wudu.
o Membasuh kedua tangan.
o Berkumur-kumur.
o Istinsyak : menghirup air ke dalam hidung dan mengeluarkannya.
o Membaca doa setelah wudu.
o Mengusap seluruh kepala.
o Mengusap kedua telinga dengan air yang baru.
o Menyela jenggot dan jari.
o Mendahulukan bagian kanan.
o Membasuh mengusap tiga kali.
o Muwala (berkesinambungan).
o Berdoa setelah berwudu.
F. Hal-hal yang Membatalkan Wudu
Berikut ini beberapa hal yang dapat membuat wudu menjadi batal hukumnya :
o Buang angin (kentut).
o Buang air kecil-besar.
o Menyentuh kubul atau dubur dengan telapak tangan.
o Tidur berbaring, pingsan, mabuk, dan gila.
o Bersentuhan kulit antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahram. (***)
(Diolah Dari Berbagai Sumber)