LINTASREPUBLIK.COM – Fakultas Pertanian Universitas Andalas (Unand) Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat terhadap korban bencana di kawasan Batu Busuk, Kelurahan Kapalo Koto dan Lambung Bukit, Kecamatan Pauh, Kota Padang.
Ditunjuknya Batu Busuk di Kelurahan Kapalo Koto dan Lambung Bukit kecamatan Pauh kota Padang, karena lokasi ini merupakan lokasi terdekat atau yang sering disebut wilayah sekitar kampus.
Program Pemulihan Lingkungan, Penguatan Ekonomi dan Edukasi Bencana, dengan timnya Dr. Jumsu Trisno, SP. M.Si, Ir. Gusmini, SP. Ph.D, Dr Haliatur Rahma dan Lely Sumarni M.Si.
Program ini dilaksanakan di empat titik lokasi terdampak, yang dimulai dari 16 hingga 22 Desember 2025, dibuka pada 16 Desember 2025, Wakil Dekan II Fakultas Pertanian Unand Dr. Jumsu Trisno, SP. M.Si sekaligus Ketua Pelaksana Pengabdian.
Kegiatan pengabdian kedua dilaksanakan pada 17 Desember 2025, di fokuskan memulihkan semangat masyarakat terutama masyarakat petani yang areal persawahan dan ladangnya rusak akibat banjir batu busuk.
Kemudian kegiatan ketiga pada 19 Desember 2025 difokuskan kepada masyarakat terdampak yang rumah tempat tinggalnya hanyut/hancur dan atau rusak berat.
Selama rangkaian kegiatan dilaksanakan Fakultas Pertanian Unand untuk membantu pemulihan areal pertanian masyarakat khususnya dan ekonomi masyarakat umumnya memerlukan kerjasama dan kolaborasi kementerian/lembaga, pemda dan pemerintahan pusat, Fakultas Pertanian Unand berkomitmen melakukan pendampingan dengan pakar sesuai keahlian yang dimiliki Fakultas.
Disampaikan Dr. Jumsu Trisno, SP. M.Si, tim dapat melihat langsung kerusakan areal persawahan dan ladang masyarakat dan berdiskusi di lapangan dengan masyarakat.
Melihat kerusakan yang sangat parah, pemulihan areal pertanian sebagai mata pencaharian masyarakat memerlukan waktu yang lama dan alat-alat berat dan biaya yang besar.
Selain penyerahan bantuan juga dilaksanakan diskusi yang menjadi pengarah Gusmini yang juga merupakan Wakil Dekan Bidan Pendidikan Fakultas Pertanian Unand dan Haliatur Rahma yang juga sebagai penanggung jawab kegiatan.
Lebih lanjut, di rancang mendukung penguatan ekonomi bagi masyarakat terdampak dengan mendiskusikan usaha ekonomi kreatif keluarga yang memungkinkan untuk diusahakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga dengan narasumber Lily Sumarni M.Si dari fakultas.
Pada kesempatan itu dilanjutkan dengan penyerahan bantuan dengan mengundang masyarakat terdampak ke Fakultas Pertanian (ibu ibu muda), sekaligus menyerahkan alat-alat rumah tangga yang dibutuhkan.
Rangkaian kegiatan lainya kita laksanakan, diskusi tentang kebencanaan, penyerahan bantuan sosial diarahkan kepada kebutuhan harian yang urgen dibutuhkan masyarakat terdampak. Seperti paket sembako, pakat pakaian harian dan sekolah siswa yang rumahnya terdampak, paket alat-alat dapur/rumah tangga, paket alat-alat kebersihan lingkungan.
Dekan Fakultas Pertanian Unand menyampaikan pemulihan areal pertanian masyarakat khususnya dan ekonomi masyarakat umumnya memerlukan kerjasama dan kolaborasi kementerian/lembaga, pemda dan pemerintahan pusat, Fakultas Pertanian Unand berkomitmen melakukan pendampingan dengan pakar pakar sesuai keahlian yang dimiliki Fakultas.
Ikut mendampingi, Wakil Dekan I Ir. Gusmini, SP. Ph.D., Guru Besar Prodi Ilmu Tanah Prof Dr. Ir. Syafrimen Yasin dan Prof Dr. Ir Adrinal, Dosen Prodi Proteksi Tanaman Dr. Haliatur Rahma, dan Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unand Lely Sumarni M.Si serta Ir. Asmed dari Politeknik Negeri Padang. (***)
