Terseret Ombak di Pantai Sumedang, Pelajar Asal Kerinci Dilaporkan Hilang

Oplus_0

LINTASREPUBLIK.COM – Seorang pelajar asal Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi dilaporkan hilang terseret ombak saat mandi di kawasan Pantai Sumedang, Nagari Nyiur Malambai, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Minggu, 19/06/2025.

Kapala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pesisir Selatan Defrisiswardi, S.Pd., M.Pd, mengatakan, korban bernama Arif berusia 17 tahun merupakan warga Kerinci.

Bacaan Lainnya

“Kejadian berawal ketika Arif dan tiga temannya mandi di sekitar Pantai Sumedang pada Minggu (30/06) sekitar pukul 17.00 Wib, tanpa diduga, ombak besar tiba-tiba datang dan menggulung mereka,” kata Defrisiswardi.

Defrisiswardi menjelaskan bahwa tiga korban lainnya berhasil diselamatkan oleh warga kemudian dilarikan ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan.

“Namun, Arif masih dinyatakan hilang dan belum ditemukan hingga laporan ini dibuat,” jelas Defrisiswardi.

Atas kejadian tersebut, Tim gabungan dari BASARNAS, Satgas SAR/TRC BPBD Pesisir Selatan, dan warga setempat telah melakukan Asesmen di lokasi kejadian.

“Pencarian intensif direncanakan akan dimulai besok pagi dengan menggunakan perahu karet dan peralatan lainnya,” ungkap Defrisiswardi.

Menurut Defrisiswardi, Pantai Sumedang dikenal memiliki ombak yang cukup besar dan berpotensi berbahaya bagi perenang yang tidak waspada.

Kejadian ini kembali mengingatkan pentingnya kesadaran akan keselamatan di wilayah pantai, terutama saat cuaca tidak stabil.

“Kami sedang mempersiapkan operasi pencarian dan akan bergerak maksimal besok pagi,” tutur Defrisiswardi.

Hingga pukul 18.00 Wib korban belum ditemukan. Tiga teman Arif yang selamat masih dalam pemantauan medis. Keluarga korban telah dihubungi dan sedang menunggu perkembangan pencarian.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk menghindari aktivitas berenang di lokasi berombak besar tanpa pengawasan petugas. (***)