Sikap Irak ke Kurdi
Sebanyak 15 sampai 20 persen populasi Irak adalah kaum Kurdi. Kebanyakan kaum Kurdi di Iran menganut ajaran Islam Sunni.
Seperti kaum Kurdi di dua negara lain, hak politik dan budaya kaum Kurdi terus diabaikan rezim Irak.
Ini menimbulkan pemberontakan dari kaum Kurdi, untuk menyelesaikan konflik, mantan Presiden Irak Saddam Hussein menawarkan kesepakatan otonomi formal pada 1970.
Awalnya, tujuan ini tampak baik, tetapi kemudian menuai kontra usai Hussein berniat “menjauhkan” makna otonomi.
Selain itu, Perang Irak-Iran memberikan kesempatan baru bagi Kurdi untuk meminta otonomi.
Namun, kala serangan Iran ke Irak melemah, Irak mengerahkan senjata kimia dan melakukan genosida terhadap kaum Kurdi.
Pada Maret 1988, sebanyak 5.000 warga Kurdi tewas kala Irak menggunakan serangan kimia di Halabja.
Pemerintah juga membunuh 180 ribu pria, wanita, dan anak-anak secara berurut, dan meratakan hampir 4.000 dari 5.000 desa di Kurdistan. (***)
Sumber : CNN Indonesia