Pria yang memiliki sertifikat pelatih Hapkido Nasional itu menyebut, saat rapat selalu mencuat keluhan minimnya prestasi atlet, hal ini menunjukkan Pesisir Selatan saat ini pada posisi krisis atlet murni.
Seharusnya Pemerintah Daerah melalui Dinas Pemuda dan Olah Raga serta KONI Pesisir Selatan ikut campur dan bekerja keras untuk permasalahan tersebut.
“Pusat pendidikan dan latihan pelajar, sebagai wadah pendidikan dan pembinaan atlet pelajar berbakat merupakan wujud dari sistem penyelenggaraan pelatihan untuk mencapai atlet berprestasi yg disiapkan dari dini,” ungkap Rolef.
Pelatih Hapkido Sumbar di PON Papua 2021 itu mengatakan, selain hal tersebut prestasi atlet juga ditentukan oleh kondisi fisik dan skill serta pelatih yang berpengalaman.