PADANG, LINTASREPUBLIK.COM
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, Adib Alfikri, Akan menyurati seluruh Sekolah se Provinsi Sumatera Barat terkait viral nya vidio salah seorang Guru SMKN 2 Padang cekcok dengan orang tua murid, yang tidak mau anak nya memakai jilbab ke Sekolah.
“Dari kejadian ini, nanti kami dari dinas akan mengirimkan surat edaran kepada seluruh Sekolah agar tidak memaksa siswi non muslim untuk menggunakan kerudung (Jilbab)”, Ucap Adib, Jum’at 22/1/2021.
Adib mengatakan, ini di lakukan untuk menghindari agar kejadian yang di alami oleh SMKN 2 Padang tidak terulang lagi disekolah lainnya, khusus di Sumatera Barat.
“Tidak ada niat kami di unsur pendidikan untuk melakukan diskriminasi. Semua itu awalnya agar seluruh siswa agar menggunakan pakaian yang seragam,” kata nya.
Saat ini Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat telah mengirim kan tim nya untuk menelusuri kebenaran permaslahan yang terjadi di SMKN 2 Padang tersebut, dengan tujuan agar permaslahan tersebut bisa di cari titik terang nya.
“Untuk menyelesaikan masalah ini, kami nanti sudah menurunkan tim untuk melakukan peninjauan dan hasilnya nanti akan kami informasikan lebih lanjut,” jelas nya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, tim yang diutus untuk ke SMKN 2 Padang tersebut di pimpin oleh Kepala Bidang Sekolah Menengah Kejuruan (Kabid SMK)
“Kami telah memerintahkan Kabid SMK untuk menyelesaikan permasalahan ini dan nanti akan dipanggil orang tua siswa agar permasalahan ini selesai,” tutup nya.
Di ketahui, viral di media sosial vidio seorang guru di SMKN 2 Padang cekcok dengan orang tua murid, yang tidak setuju anaknya menggunakan kerudung (Jilbab) ke sekolah karena dia beragama Non Muslim. (YR)
